Madiun, MDNtimes.id - Dampak sepi pengunjung, tempat wisata Umbul Square Madiun, salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang bergerak dibidang pariwisata itu saat ini kesulitan membayar gaji para karyawannya.
"Memang betul (ada keterlambatan pembayar gaji karyawan). Kebetulan Agustus ini kan tahun ajaran baru dan banyak kegiatan di masyarakat sehingga kunjungan agak longgar sehingga gaji 2 bulan belum kita berikan. Tapi kemarin sudah kita cicil yang sebagian ," ungkap Direktur Utama Umbul Square, Afri Handoko kepada MDNtimes.id, Kamis (29/8/2024) lalu.
Selain keterlambatan gaji karyawannya, Afri juga menjelaskan, tempat wisata yang didalamnya juga terdapat Mini Zoo atau kebun binatang itu masih harus menanggung hutang hingga milyaran rupiah.
Hutang tersebut, kata Afri, dampak pandemi covid-19 yang mengakibatkan sepinya pengunjung ke wisata Umbul Squar. Sehingga untuk memenuhi kebutuhan makanan semua hewannya, pihaknya harus mencari pinjaman ke Bank Daerah.
"Kita tidak mendapat BTT kemarin dari pemerintah tidak ada, jadi semua mandiri. Dan kita punya hutang di bank daerah itu 1,8 milyar dan itu kita angsur terus," tambah Afri.
Menurut Afri, akibat dampak pandemi yang terjadi selama 3 tahun itu juga menjadi faktor belum stabilnya keuangan Umbul Square hingga saat ini. Bahkan, 35 karyawan yang sempat di rumahkan belum kembali pekerjakan.
"Kalau pagi saya bersama semua karyawan melakukan bersih-bersih. Karena 35 karyawan (harian lepas) yang bagian membersihkan kandang, membersihkan toilet yang kita rumahkan belum kita panggil," tutup Afri.