Ini Jawaban Kapolres Madiun Terkait Ajakan Musthofa untuk Sambung Persaudaraan

MDNtimes, Madiun - Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo menanggapi dengan santai terkait ajakan Sambung Persaudaraan oleh Musthofa yang sempat viral beberapa waktu lalu.

Meski ajakan tersebut telah mencuri perhatian publik, AKBP Anton memilih untuk tidak memperkeruh situasi dengan tidak menanggapi ajakan Sambung Persaudaraan itu.

"Biarkan saja. Kami tidak akan menanggapi hal (tantangan) seperti itu," kata AKBP Anton Selasa (31/10/2023).

Orang nomor satu di Polres Madiun itu mempersilakan jika warga ingin berunjuk rasa untuk menyampaikan aspirasinya. Namun, Ia berpesan agar warga tidak mudah terprovokasi dan memprovokasi.

"Saya berpesan kepada masyarakat, jangan mudah terprovokasi dan memprovokasi," tutur AKBP Anton.

AKBP Anton juga menceritakan awal mula dirinya menjabat sebagai Kapolres Madiun tahun 2021 lalu. Dirinya sempat diwanti-wanti soal rawan konflik perguruan antar pesilat yang terjadi di wilayah Madiun.

"Dulu semua pejabat, baik itu kapolres dandim selalu doktrinnya berhati-hati saat grebeg Suro. Dari hal-hal seperti itu kami melakukan antisipasi terkait dengan langkah langkah yang dilakukan," terangnya.

Untuk mengantisipasi itu, selama menjabat Kapolres, AKBP Anton aktif melakukan sosialisasi, edukasi maupun penindakan secara simultan dan sinergi baik bersama segenap masyarakat dan pemerintah untuk mengurangi potensi konflik.

"Sehingga 6 bulan terakhir Madiun Raya sudah tidak ada lagi konflik antar perguruan. Tetapi di kabupaten lain masih sering terjadi," paparnya.

Kata AKBP Anton, keberhasilan itu tidak lepas dari guyub rukun seluruh elemen masyarakat bersama TNI dan Polri sehingga semua dapat diredam dan dilaksanakan dengan baik. 

"Salah satunya dan sampai sekarang membekas adalah tahun ini sepanjang bulan suro 2022 yang tahun tahun sebelumnya mencekam dan terjadi korban. Tahun ini Alhamdulillah tidak ada korban, tidak ada konflik perguruan, dan tidak ada hal yang sangat berpotensi mendatangkan potensi konflik yang lain. Ini menjadi kesan buat saya.

Bagi AKBP Anton, semua ini adalah amanah yang harus dipertanggungjawabkan, membuat situasi kerja guyub rukun, tidak ada yang terbebani dan tidak ada yang terpaksa.

"Saya berharap dapat dilakukan dengan senang tanpa terpaksa dan ikhlas. Ini adalah suatu ibadah terkait dengan pelayanan kepada masyarakat," pungkas Kapolres. Dodik
Previous Post Next Post