Polwan Polres Ngawi saatemberikan Edukasi Pentingnya mencegah Bullying di Ponpes Gontor. Foto: Humas Polres Ngawi |
Edukasi itu diikuti oleh tiga ratus lima puluh pelajar yang tergabung dalam Pramuka Saka Bhayangkara yang dilaksanakan di aula Pondok Modern Darussalam Gontor Putri Kampus 3 Ngawi.
Para siswa diberikan materi mengenai bentuk-bentuk bullying, cara mengatasi dan melaporkan tindakan tersebut, serta pentingnya saling menghormati dan menjaga kebersamaan serta kerukunan di lingkungan pondok pesantren.
Kapolres Ngawi AKBP Argowiyono, melalui Kasi Humas Iptu Dian Ambarwati, menyampaikan, Polri khususnya Polres Ngawi memberikan perhatian khusus terhadap kasus bullying dan kenakalan remaja di lingkungan sekolah.
“Kami ingin memastikan bahwa para siswa di Pondok Pesantren ini mendapatkan informasi yang tepat tentang dampak buruk bullying dan bentuk-bentuk kenakalan remaja lainnya, sehingga mereka bisa terhindar dari hal tersebut,” ujarnya, pada Jumat (12/7/2024)
Kata Iptu Dian, para pelajar tersebut juga dibekali pengetahuan tentang jenis-jenis kenakalan remaja, efek buruknya, serta cara menghindari dan melaporkan jika menemukan tindak pidana di sekitar mereka.
“Bullying bisa menyebabkan trauma yang mendalam bagi korbannya, dan kenakalan remaja bisa merusak masa depan generasi muda," terang Iptu Dian.
Dengan kegiatan yang rutin digelar selama ini, Iptu Dian berharap bisa membuka wawasan para pelajar pondok pesantren untuk lebih waspada dan bertindak bijak.
Ditempat yang sama, Wakil Pimpinan Pondok, Ustadz Dr. Nurul Salis Alamin, mengapresiasi langkah Polwan Polres Ngawi yang mengadakan kegiatan edukatif di pondok pesantren yang ia pimpin tersebut.
“Kami sangat berterima kasih atas kerjasama yang baik dengan Polres Ngawi, utamanya Polwan. Edukasi seperti ini sangat penting untuk membentuk karakter siswa yang positif dan menjauhkan mereka dari pengaruh buruk,” katanya.
Kegiatan edukasi ini diharapkan dapat berkelanjutan dan menjangkau lebih banyak sekolah di wilayah Kabupaten Ngawi, guna menciptakan lingkungan belajar yang aman dan kondusif serta generasi muda yang sehat dan berprestasi. (*)