Madiun, MDNtimes.id - Kepala Bidang Penegak Produk Hukum Daerah Satpol PP Kabupaten Madiun Danny Yudi Satriawan menanggapi salah satu Tempat Hiburan Malam (THM) di Caruban yang masih ngeyel beroperasi saat bulan ramadan.
Menurut Dani, pihaknya sudah menempelkan Surat Edaran (SE) Bupati Madiun Nomor: 100.3.4.2/217.402.119/2025 tentang Pelaksanaan Kegiatan di Bulan Suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri soal larangan operasional Tempat Hiburan Malam (THM) tersebut.
"Kemarin anggota sudah menempelkan Surat Edaran pak Bupati. Kalau masih buka atau tidaknya sudah ranahnya sana. Pokoknya kalau ada yang melanggar ya kita tertibkan," ungkap Dani, Minggu (9/3/2025).
Menurut Dani, jika masih ditemukan THM yang ngeyel masih buka saat bulan ramadan akan diambil tindakan mulai dari peringatan sampai penutupan.
"Kata pak Bupati, kalau nanti ada yang masih bandel buka tolong diperingatkan 1 sampai 3 kali. Kalau masih tidak mengindahkan ambil tindakan tegas. Petunjuk Pak Bupati kita lakukan teguran tertulis dan langsung kita tertibkan baik kita hentikan sementara atau kita tutup," jelas Dani.
Disinggung terkait anggotanya yang membocorkan informasi ke pihak THM sebelum dilakukan operasi, Dani menyampaikan semua kemungkinan itu ada namun pihaknya tidak bisa memastikan.
"Kalau dari pihak internal (Satpol - PP yang membocorkan) mungkin tidaknya Wallahu alam ya. Kalau kemungkinan ada saja (pihak Satpol - PP yang membocorkan rencana operasi)," jelas Dani.
Sebelumnya diberitakan, Surat Edaran Bupati Madiun Nomor: 100.3.4.2/217.402.119/2025 tentang Pelaksanaan Kegiatan di Bulan Suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri soal larangan operasional Tempat Hiburan Malam (THM), nampaknya tidak dianggap oleh pengelola THM Areda.
Pihak pengelola THM yang berlokasi di Jl.P.Sudirman Caruban, tepatnya di Desa Kaligunting, Kecamatan Mejayan Kabupaten Madiun itu tetap ngeyel menerima tamu yang ingin mencari hiburan karaoke ditempatnya.
Dari rekaman salah satu pegawai tempat karaoke Aredha yang beredar di grub WhatsApp menyampaikan kepada pengunjung yang ingin karaoke ditempatnya agar tidak perlu khawatir karena dijamin keamanannya.
"Parkir langsung di masukno. Gak, kalau nanti operasi dikasih tau kok. Kalau disini (Areda) aman." Ungkap salah satu pegawai dalam rekaman tersebut.
Hal tersebut dibenarkan Qurniawan Cahyo (28) salah satu pelanggan tempat karaoke tersebut. Cahyo mengaku jika dirinya tidak merasa kawatir jika mencari hiburan ditempat Karaoke Areda.
"Aman mas disini, nanti akan info jika akan ada operasi," Kata Cahyo kepada media, Sabtu (8/3/2025) malam.
Untuk mengelabui warga, kata Cahyo, kendaraannya langsung dimasukan kedalam tempat karaoke, sedangkan roda 4 atau mobil akan diparkir disalah satu minimarket terdekat.
"Ini motor saya sama pegawainya disuruh masukan kedalam tapi kalau mobil akan diparkir di Indomart sebelah karaoke," jelasnya.