Kepala Dinas PUPR Kota Madiun Bantah Granit di Sekitar Tugu Nol KM Penyebab Pengendara Jatuh

Salah satu pengendara sepeda motor yang terjatuh saat melintas di tugu Nol KM Kota Madiun (Foto: MDNtimes)

MDNtimes.id - Jalan disekitaran Tugu Nol Kilo Meter (KM) Kota Madiun yang permukaaannya didominasi dari bahan granit, diduga menjadi penyebab utama terjatuhnya para pengendara sepeda motor saat melintas dilokasi tersebut.

Pasalnya, sebelum jalan itu diganti granit, perempatan yang menghubungkan antara jalan Pahlawan dengan jalan PB. Sudirman serta jalan Cokro Aminoto itu jarang ada pengendara motor yang tergelincir dan terjatuh.

Berdasarkan pantauan MDNtimes.id dilokasi, Saat sedang turun hujan, kurang dari 90 menit terdapat tiga pengendara tergelincir dan jatuh saat berbelok dari arah jalan pahlawan menuju jalan PB. sudirman.

Banyaknya pengendara yang terjatuh juga diceritakan Puji Dewatik, juru parkir toko Lima Jaya dan Toko Besi Niaga yang berada tepat diseberang tugu tersebut

Dirinya bercerita, jika sedang turun hujan, banyak pengendara sepeda motor yang terjatuh saat melintas di jalan samping tugu Nol (KM) yang sekarang diganti dengan Granit itu. 

Menurut Puji, sebelum diganti granit, jalanan tersebut nyaris tidak ada kejadian seperti sekarang ini.

 "Sering sepeda motor terjatuh saat hujan, kemarin ada 3 kejadian, terus pas hujan hari Senin itu 5 orang yang jatuh" Ungkapnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Madiun Suwarno, membantah, jika penyebab kecelakaan yang terjadi disekitar tugu Nol KM itu akibat jalan yang dipasang granit. 

Menurut Warno, pengendara yang terjatuh, akibat kurangnya hati-hati saat melintas disekitar tugu Nol KM tersebut.

 "Bukan, karena kurang hati-hati aja. Lebih-lebih langsung nikung. Kalau granit sudah memenuhi standart teknis. Ini lagi dibahas agar diberi tambahan rambu-rambu," Ungkap Warno, melalui pesan WA, Selasa (11/10/2022). (DEP)