MDNTIMES.ID - Polres Madiun kembali melaksanakan Operasi Zebra tahun 2022 yang dimulai sejak, Senin 3 Oktober hingga 16 Oktober 2022 mendatang.
Tujuan digelarnya operasi zebra itu menurut Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo, untuk menekan angka kecelakaan yang terjadi di Kabupaten Madiun.
Operasi yang digelar selama 13 hari itu akan fokus kepada pengendara yang tidak memakai helm, melawan arus, pengemudi dibawah umur serta pengemudi ugal-ugalan.
"Dalam operasi zebra tahun 2022 ini fokusnya pada beberapa pelanggar lalulintas contohnya, tidak memakai helm, melawan arus, batas kecepatan dan pengemudi dibawah umur," Ungkap AKBP Anton.
Sementara itu, Kasatlantas Polres Madiun AKP Firman Widyaputra mengatakan, Prioritas yang menjadi operasi zebra selama 13 hari itu adalah jalan-jalan yang sering terjadi kecelakaan lalulintas. Diantaranya, jalan raya Nglames serta jalan raya pagotan.
Menurut AKP Firman, petunjuk dari Dirlantas Polda Jatim, operasi zebra tahun ini lebih mengoptimalkan tilang elektronik. anggotanya yang diterjunkan hanya akan menindak pelanggaran yang kasat mata.
"Sesuai perintah Dirlantas Jawa Timur dalam operasi kali ini kita akan mengedepanlan Preventif dan Preemtif. Kita akan mengoptimalkan tilang Electronik," ungkap AKP Firman
Operasi zebra tahun 2022 ini diharapkan dapat menekan angka kecekaan yang meningkat dari tahun sebelumnya.
Data kecelakaan tahun 2021 tercatat 369 kejadian. Angka kecelakaan ditahun ini meningkat menjadi 535 kecelakaan dengan korban jiwa sebanyak 103 orang. (DEP)