Menurut Dany Yudi Satriawan Kepala Bidang PPHD Satpol PP Kabupaten Madiun saat tertangkap razia, Para pelajar tersebut ada yang beralasan sedang istirahat dan sudah izin kepada pihak sekolah.
Meski begitu, Lanjut Dani, Delapan pelajar yang masih berseragam sekolah yang kedapatan nongkrong di warung dan tempat Playstation itu kemudian dibawa ke kantor Satpol PP Kabupaten Madiun.
"Hari ini kita mengadakan operasi Sayang setelah mendapatkan aduan dari masyarakat terkait anak-anak yang bolos sekolah," ungkap Dany Yudi Satriawan Kepala Bidang PPHD Satpol PP Kabupaten Madiun, Rabu (22/2/2023).
Setelah dibawa ke kantor Satpol PP, lanjut Dani, delapan pelajar dari 3 sekolah yang berbeda itu dilakukan pembinaan kemudian dipanggilkan pihak sekolah masing-masing.
"Sementara ini kita adakan pembinaan khusus pada adik masing-masing. Kemudian memanggil pihak sekolahannya, untuk dibina lebih khusus," tutup Dany. (dep)