Kegiatan itu turut dihadiri, Pj bupati Madiun Tontro Pahlawanto, Kepala Bapperida Kabupaten Madiun Kurnia Aminullah, Pj Sekda Kabupaten Madiun Sodik Heri Purnomo, Sekretaris Bakorwil Madiun Renanto Adi Raharjo, tim penyusun dari Unibraw Malang Andy Kurniawan, Kepala OPD serta HIPMI.
Pj Bupati Madiun mengatakan, Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RPJPD Kabupaten Madiun yang digelar hari ini merupakan langkah awal Pemkab Madiun dalam persiapan penyusunan dokumen 20 tahun kedepan.
" Artinya, ini mengandung makna ada sebuah keinginan dari masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Madiun untuk mendesain Kabupaten Madiun 20 tahun kedepan," kata Tontro.
Ditempat yang sama, Kepala Bapperida Kabupaten Madiun Kurnia Aminullah juga menyampaiakan, kegiatan hari ini merupakan tahapan atau rangkaiaan dalam menyusun rancangan RPJPD sesuai yang diamanatkan Permendagri.
"Konsultasi Publik Rancangan Awal RPJPD Kabupaten Madiun 2025 - 2045, ini menjadi sebuah tahapan atau rangkaian awal menindaklanjuti regulasi Permendagri yang ada," kata Kurni.
Kegiatan yang dilaksanakan hari ini diharapkan dapat melahirkan sebuah rancangan awal RPJPD yang nantinya akan dijadikan bahan dalam Musrenbang.
"Akhir Desember ini kita mendapatkan sebuah rancangan, kalau hari ini masih rencana rancangan nanti jadi sebuah rancangan awal dari RPJPD 2025 - 2045 yang nanti akan kita bawa ke Musrenbang," tambah Kurnia.
Foto: Pj bupati Madiun Tontro Pahlawanto, Kepala Bapperida Kabupaten Madiun Kurnia Aminullah, Kepala OPD, Andy Kurniawan selaku tim penyusun RPJPD, Perwakilan dari Bapperida Jawa Timur. Dok. Dodik MDNtimes |
Terkait prioritas yang ada dalam rancangan RPJPD itu, Kurnia menyampaikan masih melakukan pemetaan sebuah isu apa yang nanti bisa dilakukam sesuai Platform yang ada dimasyarakat.
"Kita masih pemetaan sebuah isu. Nanti kira-kira apa yang bisa dilakukan sesuai dengan Platform apa yang ada dimasyarakat. Tentunya dari karakteristik budaya, pengembangan sosial ekonomi maupun kebutuhan dasar dan sosial lainnya," tutup Kurnia. Dodik