Menurut Humas Promkes RSUD Caruban Yoyok Andi Setyawan, karyawan yang mengalami luka bakar itu dibawa ke RSUD Caruban pada hari Kamis 7 Desember kemarin. Dari pemeriksaan medis, luka bakar yang dialami karyawan tersebut mencapai 45 persen.
"Jadi pasien ini masuk kemarin jam tiga sore tanggal 7 Desember. Pasien atas nama Yopi Kanu laki-laki 23 tahun alamatnya Desa Kaliabu, Mejayan," ungkap Yoyok saat ditemui didepan ruang Asoka RSUD Caruban tempat Yopi Kanu dirawat, Jumat (8/12/2023).
Kata Yoyok, Keluhan pertama pasien saat dibawa ke RSUD Caruban itu tubuhnya merasakan nyeri dibagian belakang. Setelah diperiksa tim medis, pasien mengalami luka bakar.
"Keluhan pertamanya waktu masuk jam tiga sore ada nyeri luka bakar bagian punggung belakang, tangan bagian belakang kanan kiri, kaki bagian belakang kanan kiri. Terus persentase terbakar itu 45 persen," tambah Yoyok.
Foto: Humas Prokes RSUD Caruban Yoyok Andi Setyawan didepan ruangan Asoka A tempat Yopi Kanu dirawat . Dok. Dodik MDNtimes |
Menurut Yoyok, luka bakar yang dialami korban, akibat terkena cairan kimia di tempat kerjanya. Pasien yang sempat menjalani operasi itu, saat ini sedang mendapat perawatan di ruang Asoka A.
"Untuk kejadiannya itu ditempat kerja jadi ini kecelakaan kerja. Yang jelas itu dari ledakan cairan. Yang kami baca dari berkas yang masuk, terkena cairan kimia ya," jelas Yoyok.
Sementara itu, 3 orang dari pihak PT Global Way Indonesia saat menjenguk korban di RSUD Caruban, jumat (8/12) siang masih enggan memberikan keterangan terkait kronologi terjadinya kecelakaan kerja tersebut. Salah satunya Marni yang mengaku Manager di PT Global Way Indonesia.
Jurnalis media ini berusaha mendatangi PT Global Way Indonesia yang berada di Jl Raya Pilangkenceng, Area Sawah/Kebun, Kedungrejo, Kec. Pilangkeceng Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Jumat Sekitar pukul 13.16 WIB.
Satpam PT Global Way Indonesia, Hendrik Setyawan, meminta jurnalis media ini untuk meninggalkan nomor handphone. Pasalnya pihak PT Global Way Indonesia yang bisa memberikan penjelasan sedang di Surabaya. Dodik