Tim BPBD Blora lakukan evakuasi jenazah warga Madiun yang mengapung di Bengawan Solo, Desa Nglungger, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora, Senin, 17 Maret 2025. (Fot/Ist) |
Saat ditemukan mayat korban dalam posisi mengapung di Sungai Bengawan Solo, masuk Desa Nglungger, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora, Senin (17/3/2025). Warga yang menemukan mayat tersebut kemudian melaporkan ke Polsek Kradenan.
Pihak kepolisian kemudian meminta bantuan Tim BPBD Blora untuk melakukan evakuasi karena posisi mayat korban berada di tengah Bengawan Solo.
"Kami melakukan evakuasi sekitar pukul 15.00 WIB. Tidak ada kendala, proses evakuasi membutuhkan waktu sekitar 10 menit, "kata Agung Triyono, Tm BPBD Blora, dikutip Senin (17/3/2025).
Setelah berhasi dievakuasi, jenazah korban langsung dibawa ke RSUD Blora untuk dilakukan identifikasi.
Hasil diidentifikasi korban merupakan warga Madiun, Jawa Timur. Jenazah selanjutnya akan dijemput oleh pihak keluarga.
Sebelumnya, Wahyudiono (65) warga Desa/Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, dikabarkan hanyut terseret arus saat hujan deras mengguyur pada Sabtu (15/3/2025).
Korban hanyut ke sungai setelah rumahnya longsor diterjang banjir yang datang secara tiba-tiba karena intensitas hujan yang sangat tinggi.